Motorola mungkin telah mengejutkan dunia dengan US $ 179 Moto G dan US $ 100 Moto E, tapi tiga Zenfones bahkan lebih baik ketika datang untuk menawarkan mid-range hardware pada harga yang satu biasanya akan mengasosiasikan dengan perangkat low-end yang di suatu tempat di bagian bawah lubang segi keseluruhan pengalaman.
Asus Zenfone 4 adalah yang termurah dari seri Zenfone, membawa tag harga bahkan lebih rendah dari Moto E meskipun paket hardware yang lebih lengkap - ada kamera autofocus di belakang, kamera menghadap ke depan untuk video call dan pernah-penting narsis, dan penyimpanan lebih internal dibandingkan dengan smartphone anggaran terbaru Motorola. Tapi apakah itu menawarkan pengalaman pengguna yang solid? Nah, mari kita cari tahu.
smartphone anggaran tidak pernah diketahui secara visual menarik, tetapi seperti Moto E, Zenfone 4 terlihat lebih baik daripada ponsel rata-rata. Itu punya standar persegi panjang membangun - itu sedikit lemak, tapi ukuran kecil membuatnya mudah untuk menangani. Penutup belakang adalah plastik, tapi tidak murah-perasaan plastik yang Samsung ponsel yang terkenal karena. Hal ini memberikan perangkat poin yang tinggi untuk konstruksi, terutama mengingat harga nya.
Asus Zenfone 4 memiliki back, home dan tombol recent apps (sayangnya, tanpa lampu latar) dan kamera VGA di bagian depan, jack headphone di kiri atas, dan kekuasaan dan tombol volume di sisi kanan. Sebuah port microUSB adalah satu-satunya penghuni sisi kiri, sedangkan bagian bawah adalah benar-benar tanpa port atau tombol. Oh, dan ada juga logo ASUS di kedua bagian depan dan belakang.
Asus Zenfone 4 datang dalam varian warna putih, hitam, biru dan merah, dan semua dari mereka terlihat agak sporty. Kita adalah versi merah telepon, dan menawarkan sentuhan visual yang bagus tanpa terlalu di-muka Anda, Lumia ponsel sesuatu Nokia bersalah (meskipun mereka ponsel Lumia lakukan terlihat menarik.)
Spesifikasi Dan Update Harga Asus Zenfone 4 Yang Menurun
Layar biasanya aspek pertama yang akan dikompromikan ketika datang ke smartphone anggaran, dan itu agak kasus pada Zenfone 4. Ponsel ini memiliki WVGA 4-inci (800 × 480 piksel) layar - itu resolusi lebih rendah dari Moto display E, tapi karena layar lebih kecil, kepadatan pixel dan ketajaman layar bukanlah sesuatu yang Anda akan memiliki masalah dengan. Sudut pandang yang baik juga, meskipun kontras tidak meningkat dan membuat layar agak kabur ketika Anda melihatnya dari bagian atas atau bawah. Anda juga mendapatkan layar Gorilla Glass 3, yang berarti Anda tidak akan menggaruk sangat mudah.
Apa yang orang akan memiliki masalah dengan di Zenfone 4 adalah kecerahan. Indoors, kecerahan tidak masalah, tapi pergi di luar ruangan dan Anda akan berjuang untuk menguraikan layar di bawah sinar matahari, yang lebih rumit oleh kurangnya kecerahan otomatis. Warna-warna yang tidak hidup baik, meskipun ASUS menawarkan sebuah aplikasi untuk menyetel temperatur warna dan parameter seperti warna dan saturasi, bersama dengan modus Vivid untuk kontras yang lebih dalam.
Untungnya, kamera adalah sesuatu yang Zenfone 4 membuat sedikit kompromi pada. Untuk 100 perangkat US $, kamera 5-megapiksel di bagian belakang tidak kekurangan mengesankan. Dalam kondisi pencahayaan yang baik, foto keluar dengan cukup rinci, meninggalkan beberapa ruang untuk memperbesar tanpa melihat kualitas foto memburuk mengerikan. gambar makro yang sangat baik - hanya melihat gambar dari keyboard laptop di bawah.
tembakan malam tidak sangat bermanfaat, tapi sekali lagi menentang apa yang Anda harapkan pada kisaran harga ini, terutama ketika Anda menggunakan modus malam atau HDR. Tidak ada LED Flash, jadi mengambil foto di kondisi yang sangat gelap keluar dari pertanyaan. The Zenfone 4 catatan video di Full HD dengan stabilisasi video berbasis software. Kualitas video tidak yang terbaik baik, tetapi di bawah pencahayaan yang baik itu harus mendapatkan pekerjaan yang dilakukan untuk sebagian besar.
Perangkat lunak kamera juga luar biasa dengan fitur lengkap. Anda dapat pengaturan lagu seperti White Balance, ISO, resolusi foto, paparan, atau kualitas gambar, dan Anda dapat memilih dari berbagai modus seperti HDR, Keindahan, Malam, Selfie, Depth of Field, dan Panorama, beberapa di antaranya biasanya disediakan untuk perangkat yang lebih tinggi-end. Sebagai contoh, ada modus Hapus Cerdas - ini mengambil beberapa foto dan memungkinkan Anda menghapus objek bergerak dari tempat kejadian, dan itu bekerja dengan sangat baik. Lalu ada Waktu Rewind - kamera mulai mengambil beberapa foto segera setelah Anda mengaktifkan mode ini, dan kemudian memungkinkan Anda memilih gambar akhir dari semua foto yang diambil sampai Anda menekan bahwa tombol rana.
Asus Zenfone 4 memiliki prosesor dual-core Intel Atom Z2520 clock 1,2 GHz, 1GB RAM, dan GPU PowerVR SGX544MP2. Seperti CPU desktop Intel, prosesor Atom mendukung HyperThreading, yang berarti ada empat core virtual, dan kinerja umumnya mengesankan. Apps tidak memakan waktu terlalu lama untuk membuka dan misalnya, Chrome mulai memuat situs di bawah tiga detik setelah Anda mengklik link dari aplikasi lain, dan menawarkan cepat, cegukan bebas bergulir pada halaman web yang paling. Animasi yang halus dan bebas lag, meskipun Anda akan lebih baik mengubahnya off jika Anda ingin meningkatkan kecepatan membuka aplikasi dengan satu atau dua detik, dan operasi umum cukup baik.
1GB RAM memastikan Anda dapat memiliki beberapa aplikasi yang terbuka di latar belakang, dan saya terkejut bahwa peluncur tidak ulang yang sering, yang tidak selalu bisa dikatakan untuk perangkat di segmen tersebut. Tentu saja, memiliki terlalu banyak hal yang berjalan dapat rawa kinerja kadang-kadang, tetapi hal-hal tetap berjalan lancar untuk sebagian besar dan harus meningkatkan setiap kali telepon akan diperbarui untuk Android 4.4 KitKat.
kinerja gaming memadai. The Zenfone 4 dapat menjalankan game seperti Temple Run 2 dengan mudah, dan grafis intensif Mati Pemicu 2 juga berjalan mengejutkan halus pada pengaturan grafis rendah, bahkan ketika ada raksasa hal rakasa robek terpisah di depan Anda. Loading yang cukup tinggi, yang kemungkinan karena penyimpanan yang lebih lambat di samping kurangnya kekuatan pemrosesan pada chipset.
Berbicara tentang penyimpanan, Anda mendapatkan 8GB penyimpanan internal (4.61GB tersedia untuk pengguna), yang lebih tinggi dari 4GB pada Moto E dan memungkinkan Anda menginstal beberapa aplikasi tanpa kehabisan ruang. ASUS memungkinkan bergerak dari aplikasi ke kartu microSD (yang mendukung hingga kartu 64GB), namun berkat keterbatasan Android, yang tidak bekerja untuk semua aplikasi, yang membuat 8GB storage berkat. Selanjutnya, ponsel ini juga mendukung USB OTG, sehingga Anda dapat menghubungkan perangkat eksternal seperti flash disk.
Audio adalah di mana Zenfone 4 benar-benar terasa seperti telepon anggaran. loudspeaker tidak mendapatkan sangat keras dan menghasilkan suara terkompresi. Sebagai pembicara adalah di belakang, meletakkan telepon di tempat tidur atau permukaan non-keras lainnya dengan layar naik jauh muffles suara. Selama panggilan suara, ini benar-benar dapat membuatnya merasa seperti telepon tidak bersuara, dan Anda dapat yakin Anda akan kehilangan beberapa panggilan pada malam hari, tapi getaran yang cukup kuat untuk saat-saat ketika ponsel dalam saku Anda, atau di bawah Anda bantal. lubang suara tidak sangat keras, jadi jika Anda akan membuat banyak panggilan, yang Zenfone 4 mungkin bukan perangkat yang tepat untuk Anda, yang merupakan rasa malu mengingat banyak (termasuk saya) akan membeli perangkat sebagai perangkat sekunder hanya untuk panggilan, terutama di pasar seperti India.
Untungnya, kualitas audio melalui headphone salvages hal-hal sedikit. Output volume keras, tapi bahkan dengan headphone semuanya merasa sedikit dikompresi, seolah-olah seseorang memutuskan untuk berdagang di treble dalam pertukaran untuk bass berat. Anda dapat menyetel suara musik dengan equalizer built-in sehingga tidak membuat untuk performa audio umumnya bersemangat.
Zenfone menjalankan Android 4.3 (Jelly Bean) dengan ASUS Zen UI luar kotak - yang mengecewakan dibandingkan dengan perangkat seperti Moto E, meskipun perusahaan telah berjanji update ke Android 4.4 suatu tempat di telepon. Zen UI secara khusus disesuaikan dengan lineup Zenfone, dan ASUS telah bertema beberapa elemen, seperti status bar, layar kunci, ikon aplikasi, beberapa aplikasi dasar seperti Kalkulator dan Telepon, dan segala sesuatu yang lain adalah campuran dari putih, biru, dan beberapa hijau dilemparkan di sana-sini.
lockscreen menawarkan tiga pintas standar - kamera, dialer, dan pesan, yang dapat Anda dapat tahan dan drag ke arah manapun untuk membuka aplikasi tersebut secara langsung. lockscreen juga menunjukkan pemberitahuan umum, seperti jumlah panggilan tak terjawab dan teks. Status bar juga telah banyak dimodifikasi - menu notifikasi semua biru, dan Anda mendapatkan pemberitahuan diupgrade sekarang standar. Menu Setelan Cepat memiliki banyak matikan langsung dari mendapatkan-pergi, dengan ikon bulat yang akan mengingatkan Anda tentang terbaru Samsung TouchWiz UI, meskipun warna ASUS 'kurang norak dan tidak konsisten dari apa yang Anda dapatkan pada kulit terkenal Samsung. Seperti kebanyakan kulit produsen, ada pilihan untuk menonaktifkan atau menambahkan lebih matikan.
bagian lain dari UI belum disesuaikan terlalu banyak, meskipun ada variasi dari saham Android di mana-mana. Menu pengaturan memiliki latar belakang putih lebih menyenangkan, status bar ikon untuk sinyal dan baterai indikator juga berbeda, dan secara keseluruhan, ASUS telah membuat cukup sentuhan untuk membuat UI sendiri tanpa bogging bawah kinerja atau merasakan bagaimana Android adalah seharusnya bekerja (dari sudut Google pandang). ASUS juga telah memungkinkan pilihan untuk melihat status bar di aplikasi layar penuh dengan menggesekkan turun dari atas, sehingga salah satu fitur Anda tidak perlu menunggu sampai KitKat untuk mendapatkan.
ASUS juga telah dibangun di sebuah aplikasi yang berguna beberapa sendiri. Apakah It Later adalah sebuah aplikasi untuk melacak tugas Anda (seperti Google Keep), tapi itu berjalan sedikit lebih jauh dari aplikasi pihak ketiga dengan mengintegrasikan ke dalam sistem - misalnya, Anda dapat menambahkan tugas untuk dial seseorang yang menelepon Anda mungkin telah terjawab, langsung dari pemberitahuan untuk panggilan tidak terjawab di status bar. Ada Audio Wizard untuk memilih mode musik (ada pilihan seperti Music, Movie, Gaming, Speech, dll), SuperNote untuk mengambil catatan yang mendukung tulisan tangan, dan juga File Manager yang mendukung melihat file dari akun penyimpanan awan seperti Google Drive , Dropbox, atau ASUS 'layanan cloud sendiri, yang dijuluki WebStorage dan menawarkan 5GB penyimpanan gratis untuk semua pemilik Zenfone.
Ada menu terpisah di pengaturan perangkat yang disebut pengaturan ASUS disesuaikan, di mana Anda dapat mengubah parameter sistem beberapa. Misalnya, Anda dapat mengatur kunci aplikasi terbaru untuk bertindak sebagai tombol menu atau untuk menangkap screenshot, mengatur aplikasi mana penyimpanan yang diinstal secara default, dan pilih format menyimpan default untuk screenshot (JPG atau PNG). Ini berguna, dan menambah rasa kustomisasi biasanya disediakan untuk ROM kustom.
Menjadi perangkat dual SIM, ada pilihan yang didedikasikan untuk mengelola kartu SIM Anda. Anda dapat mengaktifkan atau menonaktifkan SIMS individu, mengatur default SIM untuk koneksi data, dan juga mengubah nama sesuai keinginan Anda. SIM pertama mendukung jaringan 3G (HSPA 42.2 Mbps) sedangkan yang kedua adalah 2G-satunya, meskipun keduanya aktif pada saat yang sama sehingga Anda tidak akan hilang panggilan dari satu jaringan jika Anda sedang berbicara di sisi lain.
Asus Zenfone 4 dilengkapi dengan baterai 1600mAh yang jujur, tidak berlangsung lama kecuali jika Anda menggunakan telepon untuk panggilan suara sebagian besar dan menjaga siaga di lain waktu. Dengan akun Facebook, dua akun Google, dan WhatsApp sinkronisasi dan kedua SIMS aktif, Zenfone berhasil bertahan selama sekitar 14-15 jam, yang turun jika Anda melempar di beberapa web browsing dan game. waktu layar bervariasi dari dua hingga tiga jam di bawah penggunaan umum dalam kebanyakan kasus bagi saya, dan itu disayangkan bahwa baterai adalah salah satu dari (beberapa) hal yang mengambil seperti hit besar untuk mencapai titik harga rendah.
Seperti produsen lain, ASUS menyediakan beberapa mode hemat daya, termasuk Ultra-mode yang menonaktifkan semua koneksi jaringan saat ponsel terkunci. Ada modus dioptimalkan juga, yang memperpanjang hidup baterai dengan mengurangi kecerahan layar tergantung pada apa yang Anda lakukan namun tetap internet pada. Bagi mereka yang ingin menyesuaikan, ada modus Customised, yang memungkinkan Anda mengatur seberapa rendah kecerahan layar akan pergi berdasarkan skenario penggunaan dan juga memungkinkan Anda mengaktifkan atau menonaktifkan apakah sambungan data aktif untuk aplikasi yang mengandalkan pemberitahuan push, seperti WhatsApp dan Facebook.
Sumber : Harga Asus Zenfone 4
Tidak ada komentar:
Posting Komentar